Sabtu, 03 Oktober 2015

Troubleshooting PC Lambat



             “Komputer saya Lambat” begitulah kira-kira kalimat yang sering dilontarkan para enduser yang menggunakan komputernya, dan kita harus memperbaikinya, itu suatu hal yang sangat membosankan untuk ditanggapi saking seringnya, terkadang kita menjawabupgrade aja”, walaupun kita tahu, bukan itu jawaban yang tepat sebenarnya. Karena enduser tidak mengetahui apa yang dilakukanya. Otomatis kita harus mencari penyebabnya,terkadang saking stressnya kita kita langsung mengambil langkah untuk menginstall ulang saja, daripada repot mencari cari permasalahanya, dan itu justru akan memakan waktu lebih banyak.


Berikut 9 hal yang harus kita perhatikan untuk menanggapi masalah “komputer saya lambat!”

 1. Spyware dan Virus
     secara garis besar langkah dasar untuk menghapus spyware:
  1. Indentifikasi dan analisa process yang sedang berjalan dengan windows task manager
  2. Identifikasi dan non aktifkan service yang bersangkutan melalui management console
  3. Identifikasi dan non aktifkan service yang ada di startup item dengan sistem configuration utilty
  4. Cari dan hapus entry di registry yang ada pada startup
  5. Identifikasi dan hapus file yang mencurigakan
  6. Install dan gunakan spyware detection dan removal.




 2. Processor Overheating 
     Kebanyakan modern prosesor mudah menghasilkan panas,
sehingga prosesor masa kini membutuhkan pendingin khusus dan jenis fan khusus,
sehingga pada saat tempratur prosesor meningkat melampaui batas, sistem akan
melambat dan proses akan berjalan lambat, modern motherboard dapat memonitor dan
mengatur tempratur prosesor, yang dapat dilakukan melalui bios. Kipas prosesor yang
gagal disebabkan karena :

1. Debu yang menghambat perputaran kipas secara smooth
2. Fan motor rusak
3. Bearing fan ada yang doll sehingga fan “jiggling”
 3. Ram yang buruk 
     Beberapa situasi dapat juga karena pengaruh ram yang buruk, hal ini dikarenakanoleh:

  1. RAM timing lebih lambat dari spesifikasi mesin yang optimal
  2. RAM yang memiliki nilai minor 
  3. RAM terlalu panas
 Pada zaman ini banyak fariasi RAM yang dapat kita gunakan dan kita beli, dan kita dapat
menyesuaikan dengan kapasitas dan kemampuan dari motherboard kita dan jangan lupa
untuk mengeset kecepatan RAM dari bios Hal buruk lainya dalam RAM adalah masing
masing chips nya tidak semuanya bisa stabil sehingga akan menurunkan performa,
sehingga ciri ciri RAM chips yang tidak bagus adalah pc selalu lambat dan akhirnya blue
screen, jika kita menemukan RAM yang overheat kita bisa gunakan heatspreader untuk
mengatasinya

 4. Harddisk yang fail 
     Jika harddisk sering mengalami failure, ini juga akan
memperburuk performa komputer, dan jenis jenis fail ini banyak penyebabnya, bisa
sifatnya mekanis, elektronik, bahkan firmware nya yang ngga update, dari harddisk ini
akan menyebabkan:

  1. Akses time yang lambat
  2. Jumlah bad sector yang terus meningkat saat di scandisk atau di chkdsk
  3. Ada bluescreen yang ngga terjelaskan




5. Bios Settings
    Biasanya bios yang belum di custom setting nya akan mengamlami
proses perlambatan beberapa detik, khususnya pada saat booting, untuk itu kita harus
mengcustom bios setting agar performa kerja proses boot bisa dipercepat, secara umum
settingan bios yang harus diperhatikan adalah:

  1. Boot langsung ke harddisk
  2. Disable IDE drive yang tidak terpakai
  3. Set speed latency RAM
  4. Matikan IO / IRQ perangkat onboard yang tidak dipakai
  5. Gunakan Fast POST
6. Windows Services 
     Secara default service yang di windows berjalan semua, walaupun
secara langsung kita tidak tahu apakah kita membutuhkanya atau tidak, service tersebut
bisa di akses dari control panel, administrative tools dan service, banyak service service
yang tidak diperlukan yang bisa hentikan, dengan begitu kita bisa menghemat RAM yang
terpakai di komputer dan otomatis komputer bisa berjalan lebih baik, beberapa service
yang harus diperhatikan dan dimatikan jika kita tidak membutuhkanya adalah:

  1. FTP 2. Indexing Service
  2. Remote Registry
  3. Telnet
  4. Remote Access
  5. Remote Desktop
  6. Automatic Update
7. Process yang invisible 
    Terkadang, tampa kita ketahui ada saja program yang berjalan
di memory, padahal kita sudah tidak menggunakanya lagi atau bahkan kita sudah
menguninstallnya namun programnya masih ada yang berjalan, untuk itu kita harus
memperhatikan process apa saja yang sedang berlangsung di komputer kita dengan
melihat task manager, dan kita bisa end task kan atau kill, lalu kita bisa hapus .exe nya

8. Disk Fragmentation 
    Sebagaimana karakteristik file dalam sebuah komputer pasti
mengalami proses file tersebut di add, di edit, atau di hapus, hal tersebut dapat
menyebabkan fragmentasi di beberapa areal sektor harddisk, untuk itu kita perlu
merapihkan data di komputer kita, yaitu dengan mendefrag nya. jika kita menggunakan
windows xp, kita bisa menggunakan defrag.exe dan meletakanya di schedule agar dapat
berjalan pada waktu yang kita tentukan

9. Background applications 
      Kalau kita perhatikan di systray saat kita klik arrow
kirinya akan berderetlah icon yang banyak, semakin banyak icon yang terpasang di
systray itu menyebabkan komputer semakin lambat merespons proses, karena memory
banyak yang terpakai untuk proses itu, sehingga untuk itu kita perlu mematikanya atau
menon aktifkan yang tidak diperlukan yaitu dengan mengakses registry:

HKEY_ LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run dan
HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\RunOnce
Hapuslah key yang tidak diperlukan.

Demikianlah 9 trik untuk mengatasi PC Anda yang lemot... Semoga dapat Membantuuuu.........


Tulisan ini sebagian di dapatkan dari TechRepublic
http://techrepublic.com.com/5138-6240-5721522.html
http://techrepublic.com.com/5138-6240-5606408.html
http://techrepublic.com.com/5138-1035-729186.html


0 komentar:

Posting Komentar